Sekiranya wangi kembang ini
dapat melarung tabir kengerianku. Akan kuhimpun semilir aroma surga dari celah-celah lumut kering merana. Terkelupas di ambang lidah bara keangkuhan. Namun kengerian bersembunyi selalu di relung-relung doa. Di puncak-puncak menara pinta. Di ufuk rayu yang begitu khusuk. Sekiranya aroma bunga seribu pesona dapat kelabuhi peniup naviri. Jika saja daun-daun luruh mampu terjaga dari mimpi yang gersang. Tak mungkin derita jiwa meraung terlalu lama. Saat lembaran maaf tak kunjung berkibar.
dapat melarung tabir kengerianku. Akan kuhimpun semilir aroma surga dari celah-celah lumut kering merana. Terkelupas di ambang lidah bara keangkuhan. Namun kengerian bersembunyi selalu di relung-relung doa. Di puncak-puncak menara pinta. Di ufuk rayu yang begitu khusuk. Sekiranya aroma bunga seribu pesona dapat kelabuhi peniup naviri. Jika saja daun-daun luruh mampu terjaga dari mimpi yang gersang. Tak mungkin derita jiwa meraung terlalu lama. Saat lembaran maaf tak kunjung berkibar.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar
Semoga komentar Anda menjadi kebaikan kita bersama