Sajak-sajak Hamidin Krazan:
Tragedi Setiap Detik
setiap senja
wangi nafasmu bertiup
meluluhkan malam
menjadi semakin kelam
memanggang seribu harapan
di setiap gang
bermekaran bunga api
gairah fajar kian layu
paginya mentari tak lagi merekah
di setiap kelopak anak jaman
bangkit dari mimpi
terjaga tiada henti
setiap detik
detak jantung diperkosa
angka-angka tak terjumlah
kian gagah menggagahi
kepasrahan
entah kapan lagi
keberanian hidup
terwariskan bagi setiap jiwa
di generasi ini
Jakarta, Mei 2007
Sunyi di Negeri Misteri
negeri ini kian misteri
sunyi lari sembunyi
sujud dan khalwatku
bersajadah gelisah
di hamparan
kekhusuan dansa
di atas altar pesta
hingga di pojok hati
sunyi lantak tak tersisa
mencari
seiring kikis usia mencari
peraihan kian misteri
Mei, 2007
ide hari ini, sederhana tetapi penting, falsafah garam, resensi buku lokal, sastra pinggiran, puisi aksi, inspirasi mudah, hikmah perjalanan, hikmah kata orang, membaca gelagat
9/09/2008
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
PUISI PERHELATAN BAYANG DAN KENYATAAN
LAHIR DAN MELATA Hamidin Krazan Di Kaki Bromo Lahir telanjang Jika itu kau jabang bayi lelaki Seharusnya kau tetap bugil teronggok di ata...
-
:Kolaborasi KKP UIN Mataram dan KKN MAS Ajak Warga Tanam Mahoni Penyerhan bibit Pohon Mahoni T ri Dharma Perguruan Tinggi merupakan karak...
-
Desa Mawa Cara Bumi Mawa Ciri PERIBAHASA Jawa itu terkandung makna, setiap tempat di suatu daerah terdapat kekhasan cara dalam menye...
-
9 Nominator Penerima Penghargaan Seni Semula kami mencantumkan 12 bakal calon nominator, setelah disaring melalui rapat pengurus harian deng...
Tidak ada komentar:
Posting Komentar
Semoga komentar Anda menjadi kebaikan kita bersama